Air Terjun Leke Leke, Objek Wisata yang Menjadi Incaran Wisatawan – Provinsi Bali memang terkenal dengan keindahan pantai dan budayanya. Namun, ini bukan satu-satunya dua hal yang menjadikannya daya tarik wisata. Pulau dewata juga memiliki banyak wisata alam non pesisir yang tak kalah menarik.
Menikmati keindahan alam pulau Dewata Bali tidak cukup hanya memiliki pantai-pantai alami seperti Kuta, Pandawa atau Sanur, tetapi ada banyak daerah yang bisa menawarkan estetika dan suasana yang berbeda.
Seperti Air Terjun Leke-leke atau Kipuan Kebo yang merupakan objek wisata alam yang terletak di kawasan pegunungan tinggi yang dapat memberikan penawaran lain selama anda berwisata di Bali.
Bagi yang menyukai liburan dan rekreasi alam yang berpetualang Air Terjun Leke Leke dapat menjadi tujuan rekreasi ideal.
Lokasi Air Terjun Leke Leke
Tabanan merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak sekali potensi wisata alam yang wajib dikunjungi saat berlibur di Bali. Meski jaraknya lebih dari 49 kilometer dari bandara I Gusti Ngurah Rai, dan memakan waktu sekitar 2 jam lebih dengan menggunakan kendaraan roda empat.

Namun perjalanan yang akan ditempuh tidak membosankan karena akan melintasi banyak persawahan dan perkampungan. Karena dekat dengan Ubud, Tabanan memiliki udara yang sejuk. Tabanan juga memiliki objek wisata air terjun andalan, dan dikenal dengan nama air terjun Leke Leke yang terletak di banjar Kerobokan, desa Mekarsari.
Bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan air terjun Leke Leke harus membayar tiket masuk sebesar Rp 25.000. Namun dari uang tiket tersebut, wisatawan telah ikut serta membantu memberdayakan masyarakat sekitar air terjun.
Pasalnya, karyawan yang bekerja di air terjun tersebut sebagian besar adalah warga sekitar.
Bagi wisatawan yang berkunjung menggunakan kendaraan pribadi, pengelola menyediakan tempat parkir yang cukup luas di sebelah loket penjualan tiket dan tidak dipungut biaya.
Tentang Air Terjun Leke Leke
Terletak hanya beberapa meter dari pintu masuk, pengelola menyediakan spot foto bagi wisatawan yang ingin mengabadikan kenangan di air terjun Leke Leke sebelum memulai petualangan trekking ke air terjun.
Untuk mencapai air terjun, wisatawan harus melewati jalan setapak yang kemungkinan besar masih berada di area taman warga.
Ada juga jalan setapak yang sudah diaspal sehingga jika hujan tidak licin. Sebelum sampai di air terjun, wisatawan akan melewati jembatan bambu yang dibangun di atas sungai dan tentunya sangat kuat.
Baca juga : Air Terjun Sekumpul Bali – Lokasi dan harga tiket masuk
Meski hanya memiliki satu air terjun, namun air terjun Leke Leke sangat indah dan cocok sebagai lokasi foto bagi wisatawan yang hobi fotografi. Dikelilingi pepohonan hijau, air terjun ini memiliki kontras warna yang indah dan memukau.
Dan di sisi depan air terjun terdapat batu karang yang besar, jadi jika wisatawan ingin berfoto namun tidak ingin basah-basahan bisa menggunakan batu karang tersebut sebagai pijakan. Dan di sekitar batu besar tersebut terdapat batu-batu kecil yang bisa dijadikan pijakan untuk batu besar tersebut.
Meski ada satu bungalow, menggunakan bambu sebagai bahan bangunan membuat harga penginapan ini cukup mahal, wisatawan harus merogoh kocek Rp 700.000 untuk biaya menginap satu malam dengan gratis sarapan untuk dua orang.

Dan bagi wisatawan yang ingin membeli oleh-oleh dapat membeli hasil pertanian lokal seperti durian dan markisa yang dijajakan di sepanjang jalan menuju air terjun. Air adalah elemen kehidupan yang harus kita lindungi.
Perjalanan Menuju Air Terjun Leke Leke
Nah untuk perjalanan dari Kuta, saya membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk sampai ke lokasi, dengan bantuan Google Maps sepanjang perjalanan saya bisa menikmati berbagai pemandangan seperti persawahan, pura bahkan taman bunga yang menjadi andalan dari perkebunan jika Anda mampir di Bali.
Baca tempat wisata yang dekat air terjun : 9 Tempat Instagramable di Bedugul Bali 2021
Sebelum menuju air terjun, kita akan diberikan tongkat untuk dipegang, fungsinya sebagai penyangga seperti Trekking Pole agar tidak jatuh saat turun karena jalanan yang cukup licin.
Perjalanan menuju air terjun kurang lebih 15 menit dan ada banyak petunjuk arah untuk menuju lokasi dan kita juga akan melewati kandang kerbau, gerbang bambu hingga jembatan bambu yang mengikuti sungai yang mengalir dari air terjun Leke Leke. Dari sini, suara gemericik air terjun bisa terdengar.
Air Terjun Leke Leke alias Kipuan Kebo
Air Terjun Leke Leke dikenal juga dengan nama Kipuan Kebo, menurut warga sekitar, air dari air terjun ini digunakan sebagai tempat minum dan memandikan kerbau milik warga.
Leke Leke memang terkesan tenang dan masih alami. Tapi jangan khawatir, ada fasilitas di sini yang bikin betah juga. Seperti tempat duduk yang terbuat dari kayu. Di sini, Anda bisa bersantai sambil melihat air terjun yang mengalir dari atas ke bawah.
Rute Menuju Air Terjun yang Memanjakan Mata

Perjalanan menuju Air Terjun Leke-Leke memakan waktu sekitar satu jam dari Kuta. Sebelum sampai di air terjun, calon pengunjung akan disuguhi panorama indah di sepanjang perjalanan.
Hamparan persawahan, perkebunan, dan taman bunga yang dikelola warga sekitar menawarkan pemandangan yang menyejukkan.
Fasilitas yang Ada
Area air jatuh di atas kubangan tidak begitu luas, bersebelahan dengan air terjun terdapat cerukan yang terlihat seperti gua. Oleh warga sekitar, air terjun Leke-leke juga dikenal sebagai kawasan keramat.
Sehingga pengunjung diharapkan secara konsisten menjaga sopan santun, kesopanan, perilaku dan perkataan termasuk tidak membuang sampah sembarangan.
Di kawasan ini juga terdapat genah (tempat) untuk melukat (meruwat) dua pancuran yang disediakan bagi mereka yang ingin melaksanakan ritual melukat, air jernih dan jernih yang bersumber dari mata air pegunungan.
Air Terjun Leke Leke Tabanan memang tidak sepopuler objek wisata air terjun lainnya seperti Gitgit waterfall, Sekumpul Waterfall atau Tegenungan. Namun kehadirannya dapat memberikan pilihan lain dengan suasana alam yang berbeda ketika mereka berwisata ke pulau Dewata Bali.
Bagi yang menyukai rekreasi alam petualangan, mencari spot baru yang Instagrammable dan hobi foto selfie, maka jadwalkan kunjungan berikutnya ke air terjun Leke-leke atau Kipuan Kebo
Spot Foto Menarik Di Sekitar Air Terjun
Saat Anda mengikuti trek menuju air terjun, Anda juga bisa menemukan beberapa properti foto yang memang sengaja disediakan untuk mempercantik foto Instagram Anda.
Puas menikmati keindahan Air Terjun Leke-Leke, Anda bisa mampir ke destinasi wisata lainnya yang masih berada di Kabupaten Tabanan. Misalnya di Desa Mengesta atau Tista.
Baca juga : Pesona Pura Ulun Danu Bedugul Menjadi Simbol Kecantikan Budaya Bali
Mengesta memiliki beberapa peninggalan kuno yang berharga dan sumber air panas. Sedangkan Tista merupakan desa wisata yang cocok untuk ‘mencicipi’ gaya hidup tradisional awrga setempat.
Bagaimana, tertarik untuk mampir ke Air Terjun Leke Leke? Jangan hanya ke pantai, jelajahi juga wisata Bali yang anti mainstream seperti air terjun di Tabanan. Dijamin ketagihan datang!