Tips Liburan ke Bali untuk Keluarga, Pasangan, dan Solo Traveler – Bali adalah surga tropis yang menawarkan pesona alam memukau, budaya yang kaya, dan berbagai pengalaman yang cocok untuk siapa pun—baik Anda berlibur bersama keluarga, pasangan, maupun sendiri.
Namun, karena setiap tipe pelancong memiliki kebutuhan dan harapan yang berbeda, penting untuk mengetahui tips spesifik agar liburan Anda berjalan lancar dan menyenangkan.
Tips Liburan ke Bali untuk Keluarga, Pasangan, dan Solo Traveler
Berikut adalah panduan lengkap tips liburan ke Bali berdasarkan tipe traveler: keluarga, pasangan, dan solo traveler.
1. Liburan Keluarga: Menyenangkan Semua Anggota
Pilih Akomodasi Ramah Anak
Ketika berlibur bersama keluarga, terutama yang membawa anak kecil, kenyamanan dan keamanan adalah prioritas utama.
Pilih hotel atau vila yang menyediakan fasilitas keluarga seperti kolam renang anak, kids club, dan menu makanan anak.
Beberapa pilihan populer adalah Bali Dynasty Resort (Kuta), Padma Resort (Legian), dan The Westin Resort (Nusa Dua).
Buat Itinerary Fleksibel
Anak-anak bisa cepat lelah atau bosan, jadi buatlah jadwal perjalanan yang fleksibel. Sisipkan waktu istirahat dan hindari terlalu banyak berpindah tempat dalam satu hari.
Kunjungan ke Bali Safari & Marine Park, Bali Bird Park, atau bermain pasir di Pantai Sanur bisa menjadi pilihan yang tepat.
Serta permainan seru dengan perahu karet yang aman untuk anak anak – cave tubing yang menggunakan goa dan sungai kecil sebagai litasan mereka.
Gunakan Jasa Supir atau Sewa Mobil
Transportasi umum di Bali tidak begitu berkembang, dan membawa anak naik ojek online mungkin kurang nyaman. Lebih baik menyewa mobil dengan supir lokal yang tahu rute tercepat dan aman.
Bawa Perlengkapan Sendiri
Meskipun beberapa tempat menyediakan fasilitas bayi, lebih baik Anda membawa perlengkapan sendiri seperti stroller, popok, dan camilan anak-anak agar liburan lebih tenang dan praktis.
2. Liburan Romantis Bersama Pasangan
Pilih Tempat Menginap yang Private dan Tenang
Untuk liburan romantis, pilih akomodasi dengan suasana tenang dan pemandangan indah. Ubud adalah tempat sempurna untuk pasangan yang mencari ketenangan di tengah alam.
Sementara Seminyak cocok bagi pasangan yang ingin menikmati suasana pantai dan restoran mewah. Pilihan akomodasi romantis antara lain Kamandalu Ubud, Hanging Gardens of Bali, dan The Legian Bali.
Nikmati Spa dan Makan Malam Romantis
Bali terkenal dengan layanan spa berkualitas. Manjakan diri bersama pasangan dengan paket spa couple yang menenangkan.
Anda juga bisa menikmati makan malam romantis di tepi pantai, seperti di Jimbaran, atau makan malam private di vila.
Aktivitas Seru untuk Berdua
Ikuti kelas memasak masakan Bali bersama pasangan, snorkeling di Amed atau Nusa Penida, atau menikmati sunset cruise di Teluk Benoa.
Kemudian Naik ATV Berdua, versi bahasa inggris ( ATV Tandem,) arum jeram atau rafting adalah kegiatan wisata yang akan menambah kedekatan dan menjadi kenangan indah bersama.
Foto Pre-wedding atau Post-wedding
Banyak pasangan yang memanfaatkan liburan di Bali untuk foto pre-wedding dan menikmati sunset yang indah di beberapa tempat sunset di Bali.
Jika Anda sedang merayakan honeymoon atau anniversary, tidak ada salahnya menyewa fotografer lokal untuk mengabadikan momen spesial Anda.
3. Liburan Sendiri (Solo Traveler): Waktu untuk Diri Sendiri
Pilih Akomodasi yang Nyaman dan Strategis
Solo traveler biasanya lebih menyukai tempat yang praktis dan terhubung dengan komunitas. Hostel modern di Canggu.
Kemudian homestay di Ubud, atau capsule hotel di Denpasar bisa menjadi pilihan bagus. Pastikan tempat menginap dekat dengan tempat makan, ATM, dan transportasi.
Gabung dengan Tur Harian
Jika ingin mengeksplorasi Bali dengan aman dan tetap bertemu orang baru, bergabunglah dengan tour harian.
Banyak Operator Tour lokal Bali menawarkan tour ke Ubud, Tanah Lot, atau snorkeling trip ke Nusa Lembongan.
Anda tidak hanya aman, tapi juga bisa mendapatkan teman baru.
Jaga Keamanan dan Barang Pribadi
Meskipun Bali relatif aman, tetap waspada sangat penting bagi solo traveler.
Jangan bawa terlalu banyak uang tunai, simpan dokumen penting di tempat aman, dan hindari tempat sepi saat malam hari.
Jelajahi Tempat Tersembunyi
Sebagai solo traveler, Anda punya kebebasan lebih untuk menjelajah tempat-tempat yang jarang dikunjungi.
Coba mendaki Bukit Campuhan di pagi hari, mengunjungi desa tradisional di Sidemen, atau bersantai di pantai tersembunyi seperti Nyang Nyang dan Green Bowl.
10 Tips Liburan ke Bali agar Hemat dan Tetap Seru!

Bali, pulau dewata yang terkenal dengan pantai indah, budaya unik, dan keramahan penduduknya, selalu jadi destinasi favorit wisatawan lokal maupun mancanegara.
Tapi siapa bilang liburan ke Bali harus mahal? Dengan perencanaan yang cermat dan strategi yang tepat, Anda bisa menikmati keindahan Bali tanpa menguras kantong.
Berikut 10 tips liburan ke Bali agar hemat dan tetap seru!
1. Rencanakan Liburan di Luar Musim Liburan (Low Season)
Musim liburan atau high season di Bali biasanya terjadi pada bulan Juni–Agustus dan Desember. Di masa ini, harga tiket pesawat, hotel, hingga makanan bisa melonjak drastis.
Untuk liburan hemat, pilih waktu di luar musim liburan seperti Februari, Maret, atau Oktober.
Selain lebih murah, tempat wisata juga tidak terlalu ramai sehingga Anda bisa menikmati Bali dengan lebih santai.
2. Gunakan Tiket Promo dan Booking Lebih Awal
Selalu manfaatkan promo tiket pesawat dari maskapai maupun situs travel. Tiket murah biasanya tersedia 1–3 bulan sebelum keberangkatan.
Gunakan juga fitur notifikasi harga agar Anda tahu saat harga sedang turun.
Hal yang sama berlaku untuk akomodasi—semakin awal Anda memesan, semakin besar peluang mendapat harga terbaik.
3. Pilih Penginapan Budget Friendly yang Tetap Nyaman
Bali memiliki banyak pilihan akomodasi murah dan nyaman. Hostel, homestay, hingga guesthouse bisa didapat dengan harga mulai dari Rp150.000–Rp400.000 per malam.
Area seperti Canggu, Ubud, dan Sanur banyak menawarkan penginapan murah yang bersih, strategis, dan kadang sudah termasuk sarapan.
Gunakan situs seperti Agoda, Booking.com, atau Airbnb untuk membandingkan harga dan ulasan.
4. Sewa Motor untuk Mobilitas yang Murah dan Fleksibel
Transportasi di Bali bisa menjadi salah satu pengeluaran besar jika terus menggunakan taksi atau ojek online.
Alternatifnya, sewa motor harian dengan tarif sekitar Rp70.000–Rp100.000.
Dengan motor, Anda bebas menjelajah tempat-tempat tersembunyi dan mengatur waktu sendiri. Tapi pastikan Anda punya SIM C dan selalu mengenakan helm!
5. Makan di Warung Lokal, Bukan di Restoran Mahal
Nikmati cita rasa otentik Bali tanpa merogoh kocek dalam dengan makan di warung lokal.
Warung nasi campur, nasi jinggo, atau nasi ayam betutu menawarkan harga antara Rp10.000–Rp25.000 per porsi.
Selain lebih hemat, makan di warung lokal juga memberi Anda pengalaman kuliner yang lebih dekat dengan budaya Bali.
6. Kunjungi Tempat Wisata Gratis atau Murah
Bali punya banyak tempat indah yang bisa dinikmati tanpa biaya mahal—bahkan gratis! Beberapa contohnya:
- Pantai-pantai di Uluwatu, Canggu, dan Sanur (gratis atau hanya bayar parkir).
- Campuhan Ridge Walk di Ubud, jalur trekking alami dengan pemandangan sawah.
- Pasar seni lokal seperti Pasar Sukawati atau Pasar Ubud untuk melihat budaya Bali dan belanja suvenir murah.
Untuk pura atau air terjun, biasanya hanya dikenakan biaya masuk Rp10.000–Rp30.000.
7. Gabung dalam Open Trip atau Paket Tur Hemat
Jika ingin mengunjungi tempat-tempat populer seperti Nusa Penida, Bedugul, atau Lempuyang Temple tanpa harus sewa mobil pribadi, Anda bisa ikut open trip.
Biayanya jauh lebih murah karena dibagi bersama peserta lain, biasanya sudah termasuk transportasi, makan siang, dan tiket masuk.
8. Bawa Botol Minum Sendiri dan Isi Ulang
Daripada membeli air minum kemasan berkali-kali, bawa botol minum sendiri. Banyak hostel dan café menyediakan refill air gratis.
Selain hemat, ini juga langkah ramah lingkungan untuk mengurangi sampah plastik di Bali.
9. Belanja Suvenir dengan Cerdas
Untuk oleh-oleh khas Bali, hindari toko-toko di area turis seperti Seminyak atau Nusa Dua.
Lebih baik belanja di pasar tradisional seperti Pasar Sukawati, Pasar Kumbasari (Denpasar), atau Pasar Guwang. Jangan ragu untuk menawar, karena biasanya harga awal jauh lebih tinggi dari harga sebenarnya.
Tips tambahan: belanja saat pagi hari karena pedagang cenderung memberi harga lebih murah di jam buka (percaya sebagai “jualan pembuka”).
10. Manfaatkan Aplikasi dan Internet untuk Hemat
Gunakan aplikasi seperti Google Maps untuk navigasi, Traveloka atau Tiketcom untuk promo tiket dan hotel, serta Grab atau Gojek untuk transportasi murah.
Banyak restoran dan tempat wisata juga memberikan diskon melalui aplikasi. Pastikan Anda membeli kartu SIM lokal dengan paket data murah untuk akses internet selama di Bali.
Kesimpulan
Liburan ke Bali tidak harus mahal untuk bisa dinikmati. Dengan perencanaan yang baik dan mengikuti 10 tips di atas, Anda bisa menjelajahi keindahan dan budaya Bali tanpa menguras dompet.
Intinya, hemat bukan berarti pelit—tapi pintar mengatur anggaran agar pengalaman tetap menyenangkan. Siap liburan ke Bali dengan lebih hemat dan seru?